Jelaskan pentingnya konsep berpikir sinkronik dalam sejarah

Kelas: X

Mata Pelajaran: Sejarah

Materi: Konsep dasar Sejarah

Kata Kunci:  Konsep berpikir sinkronik

Jawaban pendek:

Konsep berpikir sinkronik dalam Sejarah sangat penting karena memungkinkan kita untuk mengkaji peristiwa sejarah secara sistematis, menyeluruh dalam konteks terjadinya peristiwa tersebut.

Jawaban panjang:

Dalam ilmu Sejarah, ada dua konsep berpikir dalam melihat suatu peristiwa sejarah, yaitu konsep berpikir sinkronik dan diakronik.

Pola berpikir secara sinkronik melihat peristiwa sejarah itu dengan melihat konteks terjadinya. Pola berpikir sinkronik ini berusaha memahami peristiwa sejarah dalam ruang dan situasi perisiwa tersebut.

Dalam melihat peristiwa sejarah secara sinkronik, kita harus melihat peristiwa apa saja yng terjadi pada waktu yang berdekatan dengan peristiwa tersebut.  Kajiannya dengan pola pikir sinkronik akan bersifat sistematis, lebih serius dan mendalam

Contoh: Penyerangan Jepang ke Indonesia yang mengalahkan Belanda pada tahun 1942 bisa dilihat sebagai bagian dari bagian perang Pasifi, dan Perang Dunia II. Pada saat itu, jepang juga sedang berperang melawan China dan Amerika Serikat, dan menyerang Indonesia untuk menguasai lokasi tambang minyak dan perkebunan yang menghasilkan sumber daya alam yang penting bagi usaha perang Jepang.

Sementara pola berpikir secara diakornik melihat peristiwa sejarah sebagai suatu bagaian dari rangkaian atau urutan peristiwa.

Pola berpikir diakronik ini berusaha memahami peristiwa sejarah sebagai bagian dari proses-proses, dan melihat peristiwa sejarah membentuk suatu kronologi.

Contoh: Penyerangan Jepang ke Indonesia yang mengalahkan Belanda pada tahun 1942 tersusun dari rangkaian-rangkaian pertempuran dimana pasukan jepang menyerang mulai dari wilayah Tarakan, Kalimantan Utara, hingga berakhir dengan kapitulasi Tuntang.